Aplikasi media sosial, Facebook secara diam-diam telah mengubah logo aplikasi mereka. Akan tetapi, perubahan tersebut dapat dikatakan tidak terlalu signifikan, dan sepintas tampak susah dibedakan dari logo semula.
Logo baru Facebook memberi kesan minimalis dan modern karena lebih minim warna. Logo Facebook diketahui berbentuk lingkaran dengan huruf “f” kecil di tengahnya, dengan jenis font yang ramping.
Lingkaran logo berwarna gradasi biru tua dan biru muda. Warna biru tua berada di bagian bawah, sedangkan di bagian atasnya adalah biru muda.
Pada logo Facebook yang baru, format secara keseluruhan masih sama, yakni berbentuk lingkaran. Hanya saja, logo yang baru tidak mengandung warna gradasi. Elemen lingkaran hanya terdiri dari satu warna, yakni biru yang terlihat lebih pekat dari sebelumnya.
Penggunaan huruf “f” di tengah juga mengalami perubahan. Huruf tersebut terlihat lebih gemuk dan pendek dibanding sebelumnya. Ukuran font-nya juga memakan porsi yang lebih banyak di dalam lingkaran.
Merujuk pada penjelasan Meta, perusahaan induk Facebook, logo baru ingin menunjang konsep penyegaran desain. Pesan yang ingin disampaikan dari pembaharuan ini adalah berani (bolder), abadi (everlasting) dan kegembiraan (electric).
“Setiap karakter baru, mendorong keselarasan yang lebih besar terhadap seluruh desain, sebagai elemen kunci dari identitas aplikasi,” tulis Meta dikutip dari blog resminya.
Perubahan warna biru pada logo juga ingin memberikan ekspresi/kesan percaya diri pada Facebook. Sebab, biru sudah menjadi warna inti dari platform jejaring sosial ini.
Warna biru yang baru juga ingin memberi pesan “mudah diakses”, punya kontras yang kuat, dan mampu menonjolkan huruf “f”.
“Kami melakukan ini dengan menggabungkan ekspresi percaya diri dari warna inti Facebook. (Yang mana) hal tersebut membuat (logo) lebih mudah diakses secara visual di aplikasi, serta memberi kontras yang kuat untuk menonjolkan huruf “f”,” imbuh Meta.
Tak hanya mengubah warna logo, Meta juga melakukan beberapa penyesuaian untuk nama logo “Facebook”. Perusahaan melakukan perubahan kecil pada font “Facebook Sans” yang dipakai untuk menciptakan nama logo.
“Mirip dengan perubahan pada simbol logo, penyempurnaan ini memungkinkan kami membangun warisan identitas, sambil menciptakan relasi yang kuat antara tanda kata (wordmark/maskot logo) dan jenis huruf lainnya,” tambah perusahaan.
Meta juga menghadirkan palet warna (color pallete) yang baru di dalam aplikasi. Jika pengguna ingin memberi reaksi terhadap sebuah postingan di Facebook, reaksi jempol (Thumbs up) akan mengadopsi gradasi warna biru muda dan tua.
“Sejalan dengan perluasan warna palet, kami mampu membangkitkan lebih banyak dimensi dalam Reaksi Emoji. Kami menyesuaikan warna untuk memenuhi panduan aksesibilitas warna,” jelas perusahaan induk Facebook
“Supaya ikonografi kami dapat lebih terbaca dalam ukuran apa pun, fleksibel di berbagai kebutuhan, dan mudah bagi orang untuk berinteraksi,” lanjutnya.
Bagi pengguna yang sudah menggunakan Facebook sejak lama, Anda tentu menyadari perubahan logo Facebook dari waktu ke waktu.
Platform jejaring sosial itu memang selalu mengandalkan warna biru. Hanya saja bentuk logonya berubah, dari persegi dengan sudut yang membulat di keempat sisinya hingga lingkaran.
Sebagaimana dikutip Bitnesia dari The Verge, Sabtu (23/09/2023), Meta berencana untuk melakukan penyegaran tampilan Facebook, khususnya di aplikasi di masa mendatang.
Tujuannya untuk meningkatkan pengalaman dan mengutamakan pengguna. Pengguna mungkin akan melihat sejumlah perubahan desain visual di dalam platform. (AA)